
Tema yang dibawakan kali ini adalah tema yang cukup menarik yakni, Visi Indonesia tahun 2045 : Menjadi Negara Pendapatan Tinggi dan Ekonomi Terbesar Dunia. Dalam upaya mencapai visi ini, Indonesia perlu mencapai beberapa target seperti menjadi penginjak di peringkat kelima dalam perekonomian dunia sebagai ekonomi terbesar di dunia, diperkirakan memiliki pendapatan penduduk sebesar US$29.300 pada saat itu dan menjadi sektor industri unggulan, artinya setidaknya ada 50 perusahaan di Indonesia yang masuk dalam Fortune 500 yang setara dengan perusahaan global lainnya dan memiliki sarana dan prasarana yang memadai serta mengikuti Clean Energy Resources atau ini berarti berhenti mengandalkan sumber daya alam dan mulai menggunakan 35% sumber daya energi. Oleh karena itu, mulai sekarang kita harus bisa memanfaatkan energi yang ada, karena kita berharap ketika negara kita bisa mewujudkan visi tersebut, tentunya kita berharap 73% pendapatan kita berasal dari pendapatan jasa. Untuk mewujudkan visi tersebut, pemerintah harus mampu menumbuhkembangkan sumber daya manusia unggulan yang diharapkan masuk 30 besar dunia dan disertai pembangunan yang berkeadilan serta berdaya saing tinggi, yang tentunya harus ditunjang dengan Battle Education and Health.
Kita juga perlu merenungkan beberapa hal. Mengapa kita masih termasuk masyarakat yang tergolong konsumen dan bukan produsen maksudnya apakah kita sebaiknya hanya menjadi pengamat atau lebih baik menjadi pelaku, mengapa kita sebagai negara dengan penduduk muslim tertinggi tidak membangkitkan ekonomi syariah yang ada padahal harusnya dapat menjadi kekuatan perekonomian baru bagi bangsa Indonesia, mengapa industri perfilman atau drama serta industri musik dikuasai oleh korea, kemudian kuliner dipenetrasi US, Jepang, Korea, platform bisnis digital dikuasai US dan China, batik di klaim Malaysia, lalu tempe di klaim Jepang, semua itu perlu kita renungkan mengapa masih terjadi padahal kita ingin mencapai visi besar tahun 2045? tentunya hal-hal diatas harus segera diselesaikan dan dicari jalan keluar nya demi mencapai visi besar negara Indonesia di tahun 2045.
Sumber daya manusia di Indonesia juga nantinya harus memiliki beberapa ciri agar visi tahun 2045 dapat benar benar terwujud. Ciri tersebut misalnya, memiliki karakter yang kuat, multi kecakapan abad 21, elastis dan pembelajar sepanjang hayat, inovatif dan enterpreuner, serta kewargaan global. Generasi milenial juga menjadi tumpuan
sumber daya manusia di Indonesia, menurut survei, generasi milenial dianggap
sebagai generasi yang produktif dan berani menjadi wirausaha (millennial
entrepreneur-69,1%). Kemudian juga karena milenial merupakan ceruk pasar yang
menarik (63 juta orang) atau penduduk usia produksi (Bappenas) berusia 20-35
tahun. Milenial juga memiliki sederet aktivitas yang tidak bisa lepas dari dukungan digital. Oleh karena itu, karena jaringan lintas batas tersebut, generasi millennial menjadi generasi yang saling terhubung melalui media sosial. Milenial diharapkan menjadi generasi yang mampu membuat inovasi-inovasi baru yang bermanfaat. Pendidikan yang prima juga merupakan syarat mutlak bagi generasi milenial yang baik, agar mereka bisa menjadi orang-orang yang berpikiran terbuka.
Comments
Post a Comment